Klaim Asuransi Luar Angkasa Meningkat Pesat

Higher Aviation Insurance Claims

Reporter : Gatot Priyantono
Editor : Heru S Winarno
Translator : Parulian Manalu


Klaim Asuransi Luar Angkasa Meningkat Pesat
Foto: cbg.gm

Jakarta (B2B) - Klaim produk asuransi luar angkasa (aviation) meningkat sebesar 79,6% menjadi Rp 161,7 miliar hingga kuartal III 2012 dari kuartal III 2011 Rp 82,9 miliar, berdasarkan data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia.

Ketua Bidang Statistik Informasi dan Analisa Asosiasi Asuransi Umum, Budi Herawan mengatakan peningkatan klaim tersebut lebih tinggi jika dibandingkan pertumbuhan pendapatan premi dari produk tersebut.

Menurutnya, pendapatan premi produk aviation hanya tumbuh 51,7% menjadi Rp 746,2 miliar hingga kuartal III 2012 dari kuartal III 2011 Rp 491,8 miliar.

"Industri aviation memang memiliki risiko yang tinggi. Oleh karena itu, bisa saja klaimnya mengalami peningkatan yang lebih besar ketimbang kenaikan pendapatan premi. Banyak perusahaan asuransi yang me-reasuransikan kembali ke luar negeri," kata Budi Herawan.

Jakarta (B2B) - Claims in aviation insurance products increased by 79.6 percent to Rp 161.7 billion in the third quarter of 2011 from Rp 82.9 billion from the third quarter of 2011, based on the data from Indonesian General Insurance Association.

Chairman of Information and Analysis Statistics Segment at the General Insurance Association, Budi Hendrawan said the claim growth is higher than the growth of premium income.

According to him, data from the General Insurance Association, premium income of aviation product only grew 51.7 percent year-on-year (YOY) to Rp 746.2 billion as of the third quarter of 2012.

“Aviation industry has high risk; hence, the claims can increase faster than the premium income. Many insurance companies use reinsurance services from foreign companies,” said Budi Herawan.