Kementan Koordinasikan Ketersediaan dan Harga Pangan Pokok Sumsel

Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s SMKPPN Sembawa

Editor : Kemal A Praghotsa
Translator : Dhelia Gani


Kementan Koordinasikan Ketersediaan dan Harga Pangan Pokok Sumsel
SMKPPN SEMBAWA: Kepala Pusat Pendidikan Pertanian BPPSDMP Kementan [Pusdiktan] Idha Widi Arsanti [kanan] sidak pasar tradisional di Kota Palembang didampingi Kepala SMKPPN Sembawa, Yudi Astoni [ke-3 kanan]

Palembang, Sumsel [B2B] - Kementerian Pertanian RI khususnya Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Pertanian Sumatera Selatan mengadakan koordinasi pengawalan sekaligus pengawasan sejumlah bahan pangan pokok.

Pengawalan tersebut meliputi beras, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, cabai rawit merah, daging sapi, daging ayam ras, telur ayam ras, gula, dan minyak goreng. 

Kegiatan selama dua hari, 19 - 20 April 2022 di Kota Palembang. Menjelang Bulan Suci Ramadhan, Kementan mulai lakukan pengawalan dan monitoring terhadap ketersediaan sekaligus harga pangan pokok.

Adapun tujuan yang ingin dicapai secara umum, memastikan ketersediaan bahan pangan pokok dengan harga terjangkau bagi masyarakat, khususnya selama bulan suci Ramadan hingga Idul Fitri 1443 H.

Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo mengatakan kondisi ketersediaan pangan pokok jelang Ramadan aman dan cukup terkendali, baik dipenuhi melalui produksi dalam negeri maupun impor luar negeri.

Mentan mengatakan ketersediaan relatif aman untuk komoditas beras, jagung, bawang merah, cabai merah, daging ayam, telur ayam, dan minyak goreng.

Syahrul menyebut ketersediaan komoditas tersebut diperkirakan dapat dipenuhi dari produksi dalam negeri. Sementara stok kedelai, bawang putih, daging sapi, dan gula konsumsi pemenuhannya selain produksi dalam negeri juga dari substitusi impor.

"Untuk mekanisme monitoring dan pelaporan dapat dilakukan setiap minggu, baik secara langsung maupun lewat media komunikasi lainnya, dengan pihak yang dituju," kata Dedi Nuryamsi selaku Kepala BPPSDMP.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan melakukan pemetaan terhadap ketersediaan dan harga bahan pangan pokok di Sumsel. 

“Terdapat permintaan yang tinggi terhadap 12 bahan pangan jelang Ramadhan, namun dapat dipastikan stok aman dan dapat terpenuhi. Pemda Sumsel rutin melaksanakan operasi pasar setiap hari dalam rangka menstabilkan harga pangan menjelang idul fitri,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel. 

Dengan koordinasi bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Pertanian sebagai penghubung, Kementan akan terus mengawal, juga mengawasi agar nantinya bahan pangan yang tersedia cukup dan harganya bisa dijangkau masyarakat umum. [timhumassmkppnsembawa]

Palembang of of South Sumatera [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the Agricultural Development Polytechnic or the SMKPPN, so the Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.

Indonesian Agriculture Minister Syahrul Indonesia Yasin Limpo stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.

“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Limpo said.

He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.

"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Limpo said.