Ditjen Peternakan Kementan Yakin Capai Swasembada Daging pada 2014

Directorate General of Livestock Confident Reach Self-Sufficiency Meats in 2014

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


Ditjen Peternakan Kementan Yakin Capai Swasembada Daging pada 2014
Dirjen Peternakan Kementerian Pertanian, Syukur Iwantoro (berbatik hijau) Foto: deptan.go.id

Jakarta (B2B) - Kementerian Pertanian meyakini upaya swasembada daging akan tercapai pada 2014, didasarkan pada peningkatan populasi sapi sebanyak 15.421 ekor pada 2011 meningkat menjadi 16.656 ekor pada 2012.

Dirjen Peternakan Kementerian Pertanian (Kementan), Syukur Iwantoro menegaskan pencapaian swasembada daging dapat tercapai apabila didukung semua pihak mulai dari parlemen, instansi pemerintah, pengusaha dan masyarakat.

"Kementerian Pertanian akan terus meningkatkan populasi sapi dan menekan impor hingga akhirnya hanya impor daging sapi dan sapi hidup sebesar 10%," kata Syukur Iwantoro saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi IV DPR di Gedung DPR Jakarta, Senin (11/2/2013).

Upaya peningkatan sapi lokal tersebut, kata Syukur, seperti penerapan pembibitan ternak yang baik dalam dua tahun sebesar 0,50%, dari 3,50% menjadi 4% dan mempertahankan kelembagaan pembibitan.

"Penguatan sistem kesehatan hewan nasional dalam menurunkan tingkat kesakitan dan meningkatkan kinerja RPH (Rumah Pemotongan Hewan)," tambah Dirjen Peternakan.

Dia menambahkan, pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertanian menggandeng Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Kementerian Perhubungan dalam memperbaiki distribusi dan transportasi sapi.

"Mulai Febuari 2013 akan disediakan gerbong khusus daging oleh PT KAI dari Provinsi Jawa Timur ke Jakarta. Sedangkan pengangkutan sapi antarpulau, PT Pelni akan menyediakan kapal khusus pengangkutan ternak pada April 2013 bisa beroperasi," tuturnya.

Jakarta (B2B) - The Ministry of Agriculture believes efforts meat self-sufficiency will be achieved in 2014, based on the increase in cattle population, as many as 15,421 tail on 2011 increased to 16,656 tail on 2012.

Director General of Livestock Ministry of Agriculture (Ministry of Agriculture), Syukur Iwantoro, said attainment self-sufficiency in meat can be achieved if supported by all parties from the parliament, government agencies, employers and society.

"The Ministry of Agriculture will continue to increase the cattle population and suppress imports until finally only imports of beef and live cattle 10%," said Iwantoro Gratitude as a hearing (RDP) with Commission IV of the House of Representatives at Parliament House on Monday (11/2) .

Efforts to improve local beef, said Syukur, such as the application of good breeding in two years by 0.50%, from 3.50% to 4% and to maintain institutional nursery.

"The strengthening of national animal health system in reducing illness and improving the performance of RPH (Home Butchering)," added the Director General of Livestock.

He added that the government in this regard, the Ministry of Agriculture took the Ministry of State-Owned Enterprises (BUMN) and the Ministry of Transportation to improve the distribution and transport of cattle.

"As of February 2013 will be provided a special car for meat by PT KAI from East Java to Jakarta. While inter-island transport of cattle, PT Pelni will provide special ship transporting livestock in April 2013 to operate," he said.