Jokowi Terapkan Sistem Belajar Online e-Learning di Jakarta
Jakarta Provincial Govt Implement e-Learning System
Reporter : Roni Said
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Novita Cahyadi
Jakarta (B2B) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan sistem belajar online (e-Learning) dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah, demi mengantisipasi pesatnya perkembangan teknologi menuntut adanya penyesuaian di berbagai bidang. Dengan sistem ini, pemberian materi pelajaran dilakukan secara online.
Sistem tersebut saat ini mulai diterapkan dalam KBM sekolah-sekolah di DKI Jakarta. Salah satunya di SMAN 59 Klender, Duren Sawit. Di sekolah itu, sebanyak 18 mata pelajarannya diaplikasikan dengan sistem e-Learning.
Kepala Sudin Pendidikan Menengah (Dikmen) Jakarta Timur, Budiana mengatakan, program E-Learning telah dicanangkan Dinas Pendidikan (Disdik) DKI sejak 2008 lalu. Hanya saja, di Jakarta Timur baru diaplikasikan di SMAN 59.
"Melalui e-Learning siswa dapat menggali materi pelajaran lebih luas dan dalam. Karena materinya dapat di-upload di server. Siswa juga bisa lebih kreatif dan inovatif," ujar Budiana, Jumat (21/2).
Semua mata pelajaran yang diajarkan sudah dimasukkan ke dalam jaringan internet dengan metode belajar yang variatif. Hal itu lantaran masing-masing siswa mencerna dengan cara yang berbeda-beda. Ada yang mudah dengan cara mendengar, melihat atau membaca. Yang pasti, metode E-Learning ini siswa menjadi lebih tertarik untuk belajar.
"Kegiatan e-Learning ini untuk semua kelas. Materi pelajaran bisa di download di rumah atau dimana saja menggunakan handphone, laptop atau notebook," katanya lagi.
Jakarta (B2B) - Jakarta Provincial Government introduced a system of online learning (e-Learning) in teaching and learning in schools, in anticipation of the development of information technology.
One of the schools that already implemented e-learning system is State Senior High School (SMAN) 59 Klender, Duren Sawit, East Jakarta. Its headmaster, Sukarmo, told that all school subjects taught have been inputted to internet network with various learning methods.
Budiana, head of East Jakarta secondary education sub-department, said that e-Learning has been proclaimed by Jakarta Education department since 2008.
“Through e-learning, students can study school subjects wider and deeper because the materials were uploaded in server. Moreover, students can also be more creative and innovative,” he stated, Friday (2/21).
The learning methods are varied because each student has different ways of understanding school subjects. Some can understand more about the subjects by listening, while some others by hearing or reading. One thing for certain is that this e-learning system makes students more interested to learn.
“This e-learning activity is for all classes. School subjects can be downloaded at home or anywhere from hand phone, laptop, as well as notebook,” he uttered.
