SEBUAH video di Instagram menjadi viral setelah menayangkan ratusan turis asing tengah berjoget di kapal penumpang di Bali sebelum bertolak menuju Pulau Gili di Provinsi Nusa Tenggara Barat [NTB].

Mereka bersuka ria seraya berjoget dan memutar pinggul mereka mengikuti hentakan lagu mengabaikan Protokol Kesehatan [Prokes] di atas kapal penumpang di Pelabuhan Karangasem, di tenggara Bali, yang diunggah di Instagram pada Jumat pekan lalu [12/3].

Mereka berjingkrak-jingkrak di atas atap kapal dalam perjalanan ke Gili Air dekat Lombok untuk menghindari Hari Raya Nyepi - perayaan tahun baru yang juga dikenal sebagai ´hari hening´ bagi pemeluk Hindu Bali untuk tinggal di rumah tanpa melakukan apa-apa dan seluruh listrik dimatikan.

Meskipun hari libur umum biasanya sepi, para pelancong di video media sosial bertepuk tangan dan bersorak ketika pria bertelanjang dada menari di sekitar sekelompok turis yang melompat-lompat di atas kapal.

´Suasana di Pelabuhan Padang Bai, Karangasem,´ begitu bunyi caption foto di Instagram.

Ratusan orang asing terlihat menyeberang ke pulau Gili, Lombok menjelang Hari Raya Nyepi.

Turis yang memakai masker wajah menyaksikan keributan itu dengan jijik dari perahu lain.

Bali - yang bergantung pada jutaan wisatawan Australia setiap tahun untuk menjaga ekonominya tetap bertahan - telah ditutup untuk sebagian besar wisatawan internasional sejak Maret 2020.

Pejabat Indonesia mengatakan mereka akan menolak sementara aplikasi visa dari Inggris, Australia, Italia dan Denmark, diperkirakan 10.000 warga Australia tetap berada di Indonesia selama pandemi.

Angka tersebut terdiri dari sekitar 7.000 ekspatriat dan 3.000 wisatawan.

Penduduk setempat berbondong-bondong ke bagian komentar untuk mengecam para pelancong karena ceroboh.

´Ternyata tidak semua orang asing pintar. Covidiots, ´kata seorang pengguna Indonesia.

´Tidak peduli,´ tulis yang lain.

Sementara Indonesia melaporkan 4.714 kasus baru pada Minggu, Bali tidak mencatat kasus baru.

Pejabat di Bali meminta pemerintah Indonesia untuk menjajaki kemungkinan ´koridor perjalanan´ dengan negara tertentu.

Ini bisa termasuk membuka perjalanan dengan negara-negara berisiko rendah yang telah berhasil mengelola program vaksinasi massal seperti China.

Wisatawan perlu divaksinasi dan mengembalikan hasil Covid-19 negatif sebelum tiba di Bali.

Pemerintah Indonesia memperkirakan devisa hilang sekitar US$ 14 miliar dari pariwisata pada 2020.

Kedatangan turis asing di Indonesia merosot 89,22 persen year on year menjadi 164.970 pada Agustus 2020.

Sementara itu, kedatangan wisman ke Bali turun 100 persen menjadi hanya 12.

Sebelum Covid, lebih dari satu juta orang Australia melakukan perjalanan ke Indonesia setiap tahun dan merupakan lebih dari seperempat turis Bali seperti dilansir MailOnline.