Pemprov DKI Jakarta Gandeng Jatim Penuhi Kebutuhan Pokok di Ibukota
Jakarta Provincial Government Involve East Java for Staple Food Supply
Reporter : Roni Said
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
 b.jpg)
Jakarta (B2B) - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menegaskan harga sembilan bahan pokok (sembako) di ibukota dalam dua pekan terakhir terus melambung, dan hal ini terjadi di semua pasar baik tradisional maupun modern.
Wagub Djarot mengaku pihaknya telah memprediksi tentang kenaikan harga sembako, dan itu sebabnya dia mengunjungi Provinsi Jawa Timur untuk melakukan kerjasama dalam penyediaan sembako di Jakarta pada Februari.
"Sebulan yang lalu saya ke Jawa Timur untuk menjalin kerjasama dengan Provinsi Jawa Timur, yang merupakan salah satu wilayah gudang pangan di Indonesia yang semuanya surplus," katanya di Jakarta pada Kamis (17/3).
Menurutnya, kerjasama dengan Jawa Timur diyakini mampu menangani kenaikan sembako menjelang bulan puasa pada Juni mendatang, tentunya pelaksanaan distribusi akan melibatkan PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Jakarta (B2B) - Jakarta Deputy Governor Djarot Saiful Hidayat stated the staple food price in Jakarta in the last two weeks were high, and it happened in all markets in Indonesia capital, traditional or modern.
Mr Hidayat admitted his side has predicted about staple food price rise, and that is why he went to East Jawa Provincial Government making coordination related with staple food supply.
“Last month, I went to East Java. They have huge staple food supply,” he said here on Thursday (3/17).
This cooperation, he added could solve staple food price rise on fasting month in June, and it will involve Indonesian Railway Corporation (KAI). “The supply will be transported by train.”
