Panglima TNI Naikkan Pangkat Prajurit TNI yang Terlibat Pencarian AirAsia

Indonesian Soldiers Involved AirAsia Search Operations Will Get Promotions

Reporter : Rizki Saleh
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Panglima TNI Naikkan Pangkat Prajurit TNI yang Terlibat Pencarian AirAsia
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko didampingi Kasal Laksdya TNI Ade Supandi, Kasau Marsdya TNI Agus Supriyatna, Ketua KNKT Tatang Kurniadi memberikan apresiasi dan penghargaan kepada prajurit TNI yang terlibat dalam pencarian pesawat Airasia QZ-8501

Jakarta (B2B) - Para prajurit TNI yang berjasa  dalam penemuan bangkai pesawat atau kotak hitam pesawat AirAsia QZ8501 yang jatuh di perairan Selat Karimata Kalimantan Tengah, dalam wujud kenaikan pangkat luar biasa.

"Penghargaan akan diberikan dalam wujud kenaikan pangkat luar biasa," kata Panglima TNI Jenderal Moeldoko usai membuka Operasi Gaktib dan Yustisi TNI 2015, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa.

Kenaikan pangkat diberikan kepada personil yang telah menjalankan pekerjaan evakuasi beresiko tinggi, yang lebih mementingkan tugasnya dibandingkan keselamatan jiwanya, seperti penyelam.

"Apabila seorang pemimpin melihat anak buah lakukan pekerjaan luar biasa, maka wajar bila diberikan kenaikan pangkat luar biasa. Ini yang akan saya apresiasi untuk kenaikan pangkat. Personil yang memiliki pekerjaan resiko tinggi. Dengan pekerjaan di luar batas. Ini khusus diberikan kepada prajurit Bintara dan Tamtama," kata Moeldoko.

Terkait pernyataan Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) yang akan menghentikan evakuasi korban AirAsia QZ 8501, Panglima TNI mengatakan, pihaknya punya operasi penggunaan alutsista didukung anggaran dan dibatasi waktu. Operasi itu bisa diarahkan untuk melanjutkan pencarian korban apabila dari alutsista TNI memiliki pendeteksi bawah air.

"Kita siap melanjutkan pencarian korban," katanya.

Jakarta (B2B) - The Indonesian Military Commander, Army Gen. Moeldoko will award soldiers who participated in the search for the wreckage or black box of AirAsia flight QZ8501, which crashed in Karimata Strait late last year.

"The awards will be in the form of extraordinary rank promotions," he said at the TNI Headquarters in Cilangkap, East Jakarta, on Tuesday.

These promotions will be given to personnel who gave priority to their duties over their safety during search efforts that entailed high risks, Moeldoko remarked.

"It is reasonable for a leader who has seen his men doing great work to promote them to higher ranks," he stated.

When questioned about the statement made by the chief of the National Search and Rescue Agency (Basarnas) on stopping the search for the bodies of AirAsia crash victims, the TNI commander noted that the military may use its armament system to continue the search for the bodies of the passengers.

"We are prepared to continue the search for the victims," he affirmed.