AEC 2015, Pemerintah Bentuk Komite Nasional Dipimpin Hatta Rajasa
AEC 2015, the Government will Establish a National Committee Led Hatta Rajasa
Reporter : Gatot Priyantono
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
 b.jpg)
Jakarta (B2B) - Pemerintah akan membentuk Komite Nasional untuk mematangkan persiapan menghadapi berlakunya ASEAN Economic Community 2015 (AEC). Komite tersebut merupakan wadah para ekonom, pengamat, dan juga unsur pemerintah.
"Saya sudah bicara dengan Menteri Koordinator bidang Perekonomian untuk membentuk komite nasional ini," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Indonesian Young Leaders Forum II 2013 yang diselenggarakan oleh Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) di Jakarta, Kamis (18/4).
Menurut Presiden, Indonesia harus bersungguh-sungguh dan siap menghadapi era baru, mengingat ASEAN Economic Community 2015 dicetuskan di Bali oleh para anggota ASEAN.
Menurut Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Perekonomian, dirinya akan menjadi ketua Komite tersebut. Sementara Ketua Hariannya melibatkan para pengusaha, HIPMI, Kadin, Asosiasi Pengusaha Indonesia, dan seluruh steakholder akademisi, dan pemerintah daerah juga terlibat agar betul-betul bersiap diri menghadapi tahun 2015.
Jakarta (B2B) - The government will establish a National Committee to finalize preparations for the 2015 enactment of the ASEAN Economic Community (AEC). The Committee is an organization of economists, analysts, and government representatives.
"I´ve spoken to the coordinating minister for the economy to form a national committee," said President Susilo Bambang Yudhoyono at the Indonesian Young Leaders Forum II in 2013 organized by the Indonesian Young Entrepreneurs Association (Hipmi) in Jakarta, Thursday (18/4).
According to the President, Indonesia should be earnest and ready to face the new era, given the ASEAN Economic Community 2015 in Bali initiated by the ASEAN members.
According to Hatta Rajasa, Coordinating Minister for the Economy, he will be the chairman of the committee. While the executive director of the entrepreneurs involved, Hipmi, Kadin, Indonesian Entrepreneurs Association, and the whole steakholder academia, and local governments in order to truly be prepared for 2015.
