Angela Ranastianis, Putri Kapten Irianto: "Jangan Salahkan Ayah Saya"
Daughter of AirAsia Pilot Makes Heartfelt Plea: "Please Don`t Blame My Dad"
Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi

PUTRI PILOT pesawat naas AirAsia naas memohon pengertian masyarakat untuk berhenti menyalahkan ayahnya terkait kecelakaan pesawat terbang yang merenggut nyawa 162 penumpang.
Putri Kapten Iriyanto, Angela Ranastianis, 22, membuat pernyataan di televisi bersamaan dengan upaya Badan SAR Nasional (Basarnas) mengatakan mereka semakin dekat dengan lokasi kotak hitam pesawat QZ8501. Pemerintah Indonesia juga mengumumkan evaluasi menyeluruh terhadap semua maskapai penerbangan untuk memastikan mereka hanya terbang rute sesuai izin yang mereka miliki.
Angela Ranastianis mengatakan pada stasiun TV One: "Sebagai putri pilot, saya tidak bisa menerimanya. Tidak ada pilot yang berniat mencelakakan para penumpangnya."
"Dia hanya korban dan jasadnya belum ditemukan. Keluarga saya masih berkabung," katanya, seperti dilaporkan The Straits Times yang dikutip MailOnline.
Pernyataannya melalui televisi terkait evakuasi tiga jasad penumpang pada Senin, sehingga total 37 jasad penumpang berhasil dievakuasi.
THE DAUGHTER of the pilot of the ill-fated AirAsia flight has made a heartfelt plea to the public to stop blaming her dad for the crash which claimed 162 lives.
Captain Iriyanto´s daughter, Angela Ranastianis, 22, made the statement on television as authorities said they were close to locating the black box of flight 8501. The Indonesian Government has also announced a sweeping review of all airlines to ensure they are only flying on routes in which they have permission.
Ms Angela Ranastianis said on Indonesian station TV one: ´As a daughter, I cannot accept it. No pilot will harm his passengers.´
´He is just a victim and has not been found yet. My family is now mourning,´ she said, The Straits Times reported.
Her televised plea comes as three more bodies were recovered on Monday, bringing the total number found so far to 37.