Anas Bentuk Ormas, "Ini Halaman Pertama dari Alinea Kedua"
Urbaningrum Established Community Organizations, "the First Page of the Second Paragraph"
Reporter : Rizki Saleh
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Jakarta (B2B) - Anas Urbaningrum mendirikan organisasi kemasyarakatan (Ormas) bernama Rumah Pergerakan Indonesia, yang disebutnya sebagai ´alinea pertama dari halaman kedua´ dari babak baru langkah politisnya setelah dipaksa mundur dari jabatan ketua umum Partai Demokrat pada Februari lalu.
"Pembentukan ormas ini belum menjadi puncak langkah politik saya. Ibarat sebuah buku, masih banyak halaman-halaman yang harus dibuka dan ditulis. Banyak yang harus dilakukan," kata Anas Urbaningrum setelah mengumumkan pembentukan Rumah Pergerakan Indonesia di kediamannya di Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (15/9).
Menurut Anas, Rumah Pergerakan Indonesia merupakan organisasi yang terbuka sehingga kader partai manapun bisa bergabung di dalamnya.
"Partai apapun bisa masuk. Yang hadir ini juga latar belakangnya macam-macam, termasuk teman-teman di daerah yang selama ini berkomunikasi akan menjadi bagian dari Pergerakan Indonesia. Latar belakang agamanya, sukunya, golongannya, kelompoknya itu berbeda-beda," kata Anas.
Mantan ketua Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) menambahkan bahwa ormas gagasannya tersebut bukanlah suatu langkah perlawanan setelah dilengserkan dari kursi ketua Partai Demokrat. Anas mengatakan, pihaknya sama sekali tidak bermaksud mengancam pihak manapun dengan mengagas Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia, termasuk mengancam Partai Demokrat.
Peluncuran Rumah Pergerakan Indonesia dihadiri sejumlah politisi Partai Demokrat, di antaranya Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok, Wakil Sekjen Partai Demokrat Saan Mustopa, anggota fraksi Partai Demokrat Gede Pasek Suardika.
Jakarta (B2B) - Anas Urbaningrum established community organizations (CBOs) named Indonesian House Movement, which he called ´the first paragraph of the second page´ of new chapter political action after being forced to resign as chairman of the Democratic Party in February 2013.
"The establishment of this organization have not to be the highlight of my political step.´s Like a book, there are many pages that must open and writing. Plenty to do," Anas Urbaningrum said after announced the establishment of Indonesian House Movement at his house in Duren Sawit, East Jakarta, Sunday (15/9).
According to Urbaningrum, According to Anas, House Indonesia Movement is an organization that is open so that the cadres of any political party can joining.
"Cadres of any political party can joining. Thing this time came from backgrounds different, including friends from the region who had been communication will become part of the Indonesian House Movement. Religious background, ethnicity, class, group it different," Urbaningrum said.
Former chairman of the Indonesian College Students Association (HMI) add that organizations such ideas is not a measure of resistance after the ousted chairman of the Democratic Party chair. Anas said he did not intend to threaten any party to initiate community organizations including threatening the Democratic Party.
Launch activity was attended by a number of politicians including Democratic Party Board of Trustees of the Democratic Party, Achmad Mubarok; Deputy Secretary General of the Democratic Party, Saan Mustopa; member of the Democratic factions Suardika Gede Pasek.
