Ucapan Belasungkawa Presiden SBY bagi Korban Bus Panorama
Indonesian President Conveys Condolences to Victims of Bus Accident
Reporter : Rizki Saleh
Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi
Jakarta (B2B) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan simpati dan duka cita yang mendalam bagi korban kecelakaan bus Panorama di Pasuruan, Jawa Timur.
"Semoga keluarga korban diberi ketabahan," catat Presiden dalam akun twitternya @SBYudhoyono, Minggu.
Presiden SBY menyampaikan duka cita terkait dengan tergulingnya bus pariwisata Panorama nomor polisi W7876UR di Desa Ngembal, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, yang mengakibatkan empat siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ngampelsari, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, tewas pada Sabtu (5/4).
Keempat korban tewas adalah Haris, Fahrel, Rangga, dan Noveldi tewas karena terjepit.
"Korban yang tewas ada empat siswa, dan yang mengalami luka ringan hingga berat sebanyak 19 orang," kata salah seorang petugas Jasa Raharja Jawa Timur, Listman, di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Purwosari, Pasuruan.
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Pasuruan AKP Tony Prasetyo pada Sabtu melaporkan, "Bus ditumpangi sekitar 63 orang."
Jakarta (B2B) - Indonesian President, Susilo Bambang Yudhoyono expressed sympathy and conveyed deep condolences to the victims of Panorama bus accident in East Java.
"We hope that the families of the victims are tough in the face of the ordeals," the President wrote on his Twitter account on Sunday.
It was earlier reported that at least four SDN Ngampel Sari Candi elementary schools students of Sidoarjo District, East Java, were killed in a tourist Panorama bus accident in Ngambal Vilage, Pasuruan District, on Saturday.
The four dead victims who were in a tourism study tour to Bukit Flora, were Haris, Fahrel, Rangga, and Noveldi.
"There are four dead victims and 19 others suffered from light and serious injuries," Listman, an official of state-owned Jasa Raharja insurance firm said at Purwosari Public Healthcare Center, said.
He said that the bus was carrying 63 passengers, including the driver, conductor, teacher and an number of students parents.
