Mapolres OKU Diserbu TNI, 9 Mobil dan 70 Sepeda Motor Dibakar
Police Station Attacked, 9, and 70 Motorcycles Car Burned
Reporter : Rizki Saleh
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Novita Cahyadi
 b.jpg)
Baturaja (B2B) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan menyatakan, penyerbuan dan pembakaran Markas Polisi Resort (Mapolres) Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan mengakibatkan sekitar 70 sepeda motor dan sembilan mobil yang diparkir di halaman Mapolres.
Pernyataan tertulis Polda Sumsel menyebutkan kronologis kejadian berawal ketika 75 anggota TNI sekitar pukul 08.00 WibB menggunakan roda dua dan mobil truk mendatangi Polres OKU dalam aksi damai untuk menanyakan proses hukum atas tewasnya Prajurit Satu (Pratu) Heru pada Januari 2013.
"Massa akhirnya tidak terkendali dan membakar Mapolres OKU. Kerusakan bangunan mencapai 90%. Sekitar 70 sepeda motor dan 9 mobil yang diparkir di halaman Mapolres juga dibakar," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumatera Selatan, Komisaris Besar, Djarot Padakova.
Setelah merusak kantor Mapolres, massa kemudian melanjutkan aksinya ke kantor Polisi Sektor (Polsek) Martapura (sekitar 30 km dari Mapolres OKU) sekitar pukul 10.00 Wib.
Akibat aksi ini, Kepala Polsek Martapura, Komisaris Ridwan terluka, dua tahanan melarikan diri dan lima sepeda motor rusak.
Baturaja (B2B) - South Sumatra Provincial Police said the raid and burning Police Station Resort (Mapolres) Ogan Komering Ulu (OKU) South Sumatra cause 70 motorcycles and nine cars parked in Mapolres burned.
South Sumatra Police affidavit says chronology began when 75 members of TNI around 08.00 local time using two wheels and the truck came to the police station of OKU in a peace rally to ask the legal process for the death of Private First (Pratu) Heru in January 2013.
"Massa eventually burn out of control and Police Station Resort of OKU. Damages building at 90%. Around 70 motorcycles and 9 cars parked Police Station Resort also burnt," said Head of Public Relations South Sumatra Police Commissioner, Djarot Padakova.
After the damaged the Police Station Resort, masses then headed to the local police station (Polsek) Martapura (about 30 miles from Mapolres of OKU) around 10:00 local time.
As a result of this action, the Chief of Police Martapura, Commissioner Ridwan injured, two prisoners escaped and five motorcycles damaged.
