SBY Ajak Semua Pihak Terlibat Cegah Kekerasan pada Anak

Indonesian Gov`t Calls for Movement on Preventing Crime Against Children

Reporter : Rizki Saleh
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


SBY Ajak Semua Pihak Terlibat Cegah Kekerasan pada Anak
Foto: candragun.blogspot.com

Jakarta (B2B) - Pemerintah mengajak semua pihak untuk mendukung upaya peningkatan perlindungan terhadap anak, khususnya terkait kekerasan dan pelecehan yang terjadi beberapa waktu terakhir.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan peningkatan upaya perlindungan anak dan pencegahan terjadinya aksi kekerasan dan pelecahan terhadap anak harus dilakukan lebih baik karena masalah itu menyangkut masa depan anak yang berpengaruh pada masa depan bangsa.

Kepala Negara juga mengatakan pemerintah juga akan mengajak semua pemangku kepentingan yang ada untuk bersama-sama melakukan upaya pencegahan dan penanganan kasus itu agar tidak lagi terjadi.

Rapat yang berlangsung di Kantor Presiden Jakarta, Kamis, dihadiri oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Kesra Agung Laksono, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amaliasari Gumelar, Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, Kapolri Jenderal (Pol) Sutarman, Mensesneg Sudi Silalahi dan Seskab Dipo Alam.

Jakarta (B2B) - Indonesian government has called for a joint movement from the government, stakeholders, and people at large to prevent crime against children.

President Susilo Bambang Yudhoyono stated that child protection efforts must be intensified to prevent sexual assault and violence against children whose future will affect the future of the nation.

The head of state added the government will request every stakeholder to ensure that sexual abuse, assault, and violence against children will not happen again.

The meeting was attended by Coordinating Minister for Economic Affairs Hatta Rajasa, Coordinating Minister for Political, Legal and Security Affairs Djoko Suyanto, Coordinating Minister for Peoples Welfare Agung Laksono, Womens Empowerment and Child Protection Minister Linda Ameliasari Gumelar, Health Minister Nafsiah Mboi, National Police Chief General Sutarman, Minister/State Secretary Sudi Silalahi, and Cabinet Secretary Dipo Alam.