APPBI: "Kami Awam. Tidak Tahu Crude Oil Naiknya Bagaimana?"
Indonesian Mall Association Did Not Understand Crude Oil as a Reason to Electricity Tariffs Hike
Reporter : Roni Said
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Jakarta (B2B) - Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD DKI Jakarta meminta agar pemerintah, dalam hal ini Kementerian ESDM meninjau kembali rumusan kenaikan tarif dasar listrik (TDL) yang berlaku sejak Mei 2014.
"Kami orang awam, tidak tahu crude oil itu naiknya sebagaimana. Faktor itu yang saya rasa kurang bijak untuk dilakukan. Kami harapkan ada kebijakan TDL untuk cara penghitungannya," kata Ketua APPBI DKI Jakarta, Ellen Hidayat kepada pers di Jakarta, Selasa.
Menurutnya, kenaikan tarif listrik dilakukan secara berkala karena tidak kondusif bagi kegiatan perdagangan, khususnya para tenant yang harus menanggung kenaikan tarif listrik dan akibatnya konsumen yang paling dirugikan.
Sebagai pengelola mall, kata Ellen, anggota APPBI tidak dapat menaikkan harga sewa secara tiba-tiba, karena sistem sewanya kontrak selama lima tahun, sehingga hanya bisa menaikkan service charge di beberapa pusat perbelanjaan.
"Pusat perbelanjaan sangat prospektif untuk membuka lapangan pekerjaan, jadi pemerintah mestinya dapat meninjau kembali kenaikan tarif listrik ini," kata Ellen.
Jakarta (B2B) - Indonesian Mall Association (APPBI) of Jakarta asked the Indonesian government, especially the Ministry of Energy and Mineral Resources to review the formulation of electricity tariffs hike since May 2014.
"We are ordinary people, did not know the price of crude oil is rose. We assess the reasons of the government is not fair. We expect electricity tariff policy was clear calculation," Chairman APPBI of Jakarta, Ellen Hidayat told reporters here on Tuesday.
According to her, electricity tariffs hike periodically did not conducive for trading activities, especially the tenants to be charged, and consumers are harmed.
APPBI members, Hidayat said, difficulty increase rental rates to tenants, because the lease system through a five-year contract.
"The Mall is prospective to create jobs, the government should revise the electricity tariff hike," she said.
