Novel Baswedan Disiram Air Keras, Ini Kondisinya setelah Dirawat

Indonesian Graft Investigator Injured in Acid Attack

Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


Novel Baswedan Disiram Air Keras, Ini Kondisinya setelah Dirawat
Penyidik KPK Novel Baswedan dirawat di rumah sakit setelah disiram air keras oleh orang tidak dikenal (Foto: MailOnline)

PENYIDIK Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) disiram air keras pada wajahnya oleh dua pelaku bersepeda motor pada Selasa subuh yang diyakini oleh aktivis antikorupsi aksi penyerangan terkait kasus korupsi yang melibatkan sejumlat elit politik.

Novel Baswedan, penyidik KPK harus menjalani perawatan di rumah sakit di Jakarta dan peristiwa itu terjadi ketika dia berjalan pulang dari masjid pada dini hari setelah Shalat Subuh di dekat kediamannya.

"Ini adalah tindakan brutal, saya sangat mengutuknya," kata Presiden Joko Widodo, yang mendesak polisi untuk melacak para penyerang.

KPK mengutuk penyerangan tersebut sebagai "aksi barbar" dan mengatakan mereka tidak akan mundur dalam upaya memerangi korupsi.

"Kami meyakini bahwa perjuangan melawan pemberantasan korupsi tidak harus berhenti karena ancaman apapun, intimidasi atau serangan," kata KPK melalui pernyataan resminya.

Juru bicara presiden Johan Budi, yang mengunjungi Baswedan di rumah sakit, memberikan rincian serangan itu, mengatakan kepada AFP bahwa Novel Baswedan mendapat luka di dahinya dan mencederai mata kiri sehingga penglihatannya untuk sementara terganggu.

Penyidik KPK, dimana Indonesia menjadi salah satu negara paling korup di dunia, menjadi target penyerangan di masa lalu dan dilaporkan kerap mendapat ancaman dari pihak-pihak yang menentang pemberantasan korupsi.

Belum diketahui motif dan siapa di belakang aksi penyerangan terhadap Novel namun Indonesian Corruption Watch (ICW) menduga hal itu terkait dengan peranan Baswedan dalam menyelidiki skandal korupsi KTP elektronik bernilai lebih Rp2 triliun.

Penyelidikan kasus korupsi ini dipimpin oleh KPK.

Sejumlah elit politik, termasuk menteri hukum dan HAM (Menkumham) dan mantan menteri dalam negeri, diduga terlibat dalam skandal korupsi tersebut, dan penyidik menduga mereka telah menerima suap dari dana APBN yang dialokasikan pemerintah untuk pembuatan KTP elektronik nasional.

Ketua DPR Setya Novanto, yang diduga terlibat dalam kasus ini, pada Senin malam dicekal ke luar negeri selama enam bulan, kata Dirjen Imigrasi. Langkah seperti ini biasanya ditempuh oleh KPK terhadap tersangka korupsi.

Indonesia menduduki peringkat ke-90 dari 176 negara dari hasil survai pada Indeks Persepsi Korupsi yang dilansir Transparency International tahun lalu seperti dikutip AFP yang dilansir MailOnline.

A PROMINENT Indonesian corruption investigator had acid thrown in his face by motorbike-riding assailants Tuesday in an attack activists believe is linked to a graft case that has implicated senior politicians.

Novel Baswedan, a member of the official Corruption Eradication Commission (KPK), was being treated in hospital after the attack which happened in Jakarta as he walked home from a mosque in the early hours following morning prayers in the Muslim nation.

"It is a brutal act, I strongly condemn it," said President Joko Widodo, urging the police to track down the assailants.

The KPK condemned the "barbaric" attack and said they would not back down in their fight against corruption.

"We believe that the fight against corruption eradication must not stop due to any sort of threats, intimidations or attacks," the body said in a statement.

Presidential spokesman Johan Budi, who visited Baswedan in hospital, gave details of the attack, telling AFP the investigator had injuries on his forehead and blurred vision in his left eye.

Anti-graft investigators in Indonesia, one of the world's most corrupt countries, have been targeted in the past and have reported having cars driven at them and receiving threats.

It was not immediately clear who was behind the latest assault but anti-graft NGO Indonesian Corruption Watch said they suspected it was linked to Baswedan's role in probing a corruption scandal that allegedly saw about $170 million pilfered from government coffers.

The investigation is being led by the KPK.

Senior politicians, including the justice minister and ex-interior minister, have been implicated in the scandal, with investigators alleging they were among many who received kickbacks from funds earmarked for a government project to issue new ID cards.

Parliament speaker Setya Novanto, who has been implicated in the case, was late Monday hit with a six-month ban on travelling outside Indonesia, said immigration authorities. Such a step is usually taken in Indonesia when people are under investigation.

Indonesia was ranked 90th out of 176 countries and territories in Transparency International's Corruption Perceptions Index last year. A number one ranking represents the least corrupt.